Dari rapat itu menghasilkan rekomendasi yang menyetujui pembentukan Koopsau III. Sementara Koopsudnas akan dibahas pada rapat berikutnya.
NextPada agenda rapat yang membahas pembentukan Koopsudnas, dibahas pula penarikan Komando Pertahanan Udara Nasional Kohanudnas ke dalam TNI AU menjadi Komando Utama Operasi Kotamops dan Komando Utama Pembinaan Kotamabin TNI AU.
Dalam proses rapat tersebut, lanjut Kadispenau, muncul saran dari Kasau untuk merubah nomenklatur Korpaskhas Korps Komando Pasukan Khas menjadi Kopasgat Komando Pasukan Gerak Cepat.
© VIVA VIVA Militer: KSAU pimpin Apel Khusus di Mako Korpaskhas Bandung VIVA — Jajaran organisasi Tentara Nasional Indonesia , khususnya di Matra Angkatan Udara baru saja mengalami perubahan.
Terkait dengan perubahan nama Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara menjadi Korps Pasukan Gerak Cepat , Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah saat dikonfirmasi menjelaskan, perubahan organisasi itu terjadi seiring dengan terbitnya Perpres Nomor 66 tahun 2019 tentang Organisasi Tugas dan Jabatan di Lingkungan TNI itu, dan diikuti dengan terbitnya Peraturan Panglima Perpang TNI Nomor 37 tahun 2019 tentang Struktur Organisasi Tugas dan Jabatan TNI AU. Kepala Dinas Penerangan TNI AU Kadispenau Marsekal Pertama Indan Gilang Buldansyah mengatakan rapat pertama digelar pada 9 Februari 2018. Rekomendasi rapat, kata dia, menyetujui pembentukan Koopsau 3, sementara Koopsudnas akan dibahas pada rapat berikutnya.
NextKorphaskas TNI AU Jadi Kopasgat: Rencana Sejak Tahun 2018 Korphaskas TNI AU yang berubah nama menjadi Kopasgat telah direncanakan sejak tahun 2018.
Perubahan ini dilakukan Panglima TNI Jenderal. Selain itu juga ada tambahan jabatan bintang satu, yaitu Irkopasgat. Jakarta, Indonesia — Perubahan nomenklatur Korps Pasukan Khas menjadi Korps Pasukan Gerak Cepat telah dibahas sejak Februari 2018 lalu.
NextPada agenda rapat Koopsudnas, lanjut Indan, dibahas penarikan Kohanudnas ke dalam TNI AU menjadi Kotamops dan Kotamabin TNI AU, serta mengubah nomenklatur Kohanudnas menjadi Komando Operasi Udara Nasional Koopsudnas.
Sementara posisi Wakil Komandan Korpaskhas diemban Marsekal Pertama Marsma Taspin Hasan.
NextSimak juga 'Lima 'Pendamping' Jokowi yang Kini Dapat Promosi':.
Sementara Koopsudnas akan dibahas pada rapat berikutnya. Sebelumnya, pada tanggal 9 Februari 2018 dilaksanakan rapat validasi organisasi TNI AU oleh Dewan Pembentukan Organisasi TNI AU Deporau yang dipimpin oleh KSAU. Ia hanya mengatakan bahwa organisasi itu akan mendapat mendapat tambahan satu jabatan perwira tinggi bintang satu.
NextPerubahan itu yang kemudian melandasi kemunculan nama Kopasgat.
Sebelumnya, kata dia, pada tanggal 9 Februari 2018 dilaksanakan rapat validasi organisasi oleh Dewan Pembentukan Organisasi Deporau yang dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Udara KSAU dengan agenda membahas organisasi Koopsau 3 dan Koopsudnas.
NextBaca juga: Kemudian mengubah nomenklatur Kohanudnas menjadi Koopsudnas.