Di bulan Ramadan ini, ternyata kita memiliki kesempatan yang sangat besar untuk masuk ke dalam golongan tersebut.
NextOrang yang gemar membaca Al-Qur'an Taalil Qur'an Golongan pertama adalah orang-orang yang lisannya senantiasa digunakan untuk membaca kalam Allah SWT setiap waktu dan kesempatan yang ada.
Golongan ketiga yang dirindukan surga ialah mereka yang bisa menjaga lisannya, menghindari perkataan yang memicu pertikaian, menghiasi lidahnya dengan zikir, dan senantiasa mengingat Allah. ID - Surga merupakan balasan bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa.
Lidah tidak bertulang, tapi efeknya dahsyat.
Namun tetap kuncinya adalah ikhlas kerana Allah SWT 2. Dan keburukan akan menunjukkan jalan menuju neraka. Dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa meminta surga kepada Allah sebanyak tiga kali, maka surga akan berkata, "Ya Allah masukkan dia ke dalam surga.
NextSebagaimana firman-Nya dalam QS.
Siapapun mukmin yang memberi minuman kepada mukmin yang kehasuan. Melainkan alif satu, lam satu, dan mim satu," jelasnya. Diusahakan dalam sebulan kita istiqomah dalam melaksanakan kebaikan.
NextSedangkan, dalam riwayat lain dari Abu Hurairah ra, Nabi Muhammad SAW juga bersabda tentang surga sebagai balasan orang-orang yang berbuat kebajikan selama di dunia.
Ustaz Sholeh membahas hadits Rasulullah SAW tentang empat golongan manusia yang dirindukan surga. Mereka menvonis maqalah di atas bukanlah Hadits Rasul,. Apalagi mereka orang-orang yang beriman pasti lebih menginginkan hal tersebut.
NextBahwa Allah sangat mencintai orang-orang yang mau berpuasa ramadhan yang di dalamnya terdapat dua kabar gembira yakni saat ia berbuka puasa dan saat nanti di akhirat dipertemukan dengan Allah Swt.
Dimana kebaikan yang sahabat berikan kepada orang lain pasti Allah beri balasan yang setimpal.
NextBukhori dan Muslim Perkataan adalah sejata.
Orang yang memberi makan terhadap orang yang kelaparan Wa Muth'mimul Jii'an Golongan ketiga adalah orang yang senantiasa membantu orang yang membutuhkan. Rasulullah SAW bersabda: عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْراً أَوْ لِيَصْمُتْ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ.
NextPertama, yakni puasanya orang yang juga disertai dengan menahan dan menjaga hawa nafsu karena iman dan mengharap pahala Allah Swt.